/** Kotak Iklan **/ .kotak_iklan {text-align: center;} .kotak_iklan img {margin: 0px 5px 5px 0px;padding: 5px;text-align: center;border: 1px solid #ddd;} .kotak_iklan img:hover {border: 1px solid #333}

Rabu, 25 Januari 2012

AGLOMERASI Industri Berbasiskan Kultur Budaya Sebagai Sebuah Solusi dalam Memperkuat Pasar Domestik!!!


Ada kebanggaan tersendiri ketika mendengar produk dan jasa dari Indonesia dapat menembus pasar internasional. Kebanggaan ini semakin merasuk taatkala para pengguna produk hasil karya cipta anak negri tersebut memberikan apresiasi yang tinggi terhadapnya. Batik, kerajinan, lukisan dan berbagai produk lainnya menjadi saksi bahwa Bangsa Indonesia mampu menghasilkan produk-produk yang tidak hanya berkualitas tetapi juga memiliki daya saing tinggi sehingga mampu menembus pasar internasional.

Disisi lain kita tidak dapat memungkiri bahwa semakin banyak produk-produk luar negri yang membanjiri pasar domestik. Produk-produk asing ini tidak hanya sampai di level kota-kota besar tetapi telah menjalar hingga ke pelosok-pelosok negri. Berbagai macam jenis dan bentuk : produk rumah tangga, mainan anak-anak, makanan, minuman, obat-obatan hingga pakaian. Ditambah kemudian semakin tingginya tingkat permintaan terhadap produk-produk luar karena dirasa murah bagi masyarakat.

Derasnya aliran barang yang masuk ke pasar domestik sangat jelas berdampak negatif terhadap pelaku bisnis nasional. Untuk itu perlu perencanaan yang tepat agar dapat meminimalisir kerugian yang sewaktu-waktu dapat memperburuk keadaan perekonomian nasional. Salah satu cara yang dapat dilakukan yaitu dengan membuat kawasan aglomerasi industri di setiap daerah. Dengan dibuatnya kawasan aglomerasi industri yang mengkhususkan pada satu atau beberapa produk yang saling mendukung dan terintegrasi (dengan mengandalkan keunggulan yang ada di daerah tersebut) maka akan menghasilkan produk yang efisien dan bernilai mutu tinggi. Hal ini menjadi sangat penting mengingat ciri dan kharakterisetik setiap daerah berbeda. Tentunya untuk mengetahui produk atau barang apa saja yang baik untuk diproduksi di suatu daerah diperlukan penelitian dan kajian yang mendalam sehingga ketika pelaksanaannya dilakukan akan menghasilkan capaian sesuai dengan yang telah direncanakan. Kemudian dibutuhkan sarana pendukung yang lain seperti infrastruktur yang baik, memberikan insentif bagi masyarakat untuk berusaha dilokasi yang telah ditentukan, meningkatkan skill dan pengetahuan masyarakat melalui diadakannya pelatihan, memberikan modal yang didukung dengan bunga yang relatif kecil dan kemudian tersedianya akses pasar. Terakhir diperlukan sosialisasi produk hasil karya anak bangsa serta kampanye “Cinta Produk Indonesia” yang dilakukan secara terus-menerus kepada masyarakat sehingga ketika hal ini dilaksanakan dengan baik dan terorganisir maka tidak mustahil bagi Indonesia akan menjadi raja di negri sendiri dan berjaya di pasar Internasional.

OPINI | 22 September 2011 | 17:56 137 0 Nihil

Ada kebanggaan tersendiri ketika mendengar produk dan jasa dari Indonesia dapat menembus pasar internasional. Kebanggaan ini semakin merasuk taatkala para pengguna produk hasil karya cipta anak negri tersebut memberikan apresiasi yang tinggi terhadapnya. Batik, kerajinan, lukisan dan berbagai produk lainnya menjadi saksi bahwa Bangsa Indonesia mampu menghasilkan produk-produk yang tidak hanya berkualitas tetapi juga memiliki daya saing tinggi sehingga mampu menembus pasar internasional.

Disisi lain kita tidak dapat memungkiri bahwa semakin banyak produk-produk luar negri yang membanjiri pasar domestik. Produk-produk asing ini tidak hanya sampai di level kota-kota besar tetapi telah menjalar hingga ke pelosok-pelosok negri. Berbagai macam jenis dan bentuk : produk rumah tangga, mainan anak-anak, makanan, minuman, obat-obatan hingga pakaian. Ditambah kemudian semakin tingginya tingkat permintaan terhadap produk-produk luar karena dirasa murah bagi masyarakat.

Derasnya aliran barang yang masuk ke pasar domestik sangat jelas berdampak negatif terhadap pelaku bisnis nasional. Untuk itu perlu perencanaan yang tepat agar dapat meminimalisir kerugian yang sewaktu-waktu dapat memperburuk keadaan perekonomian nasional. Salah satu cara yang dapat dilakukan yaitu dengan membuat kawasan aglomerasi industri di setiap daerah. Dengan dibuatnya kawasan aglomerasi industri yang mengkhususkan pada satu atau beberapa produk yang saling mendukung dan terintegrasi (dengan mengandalkan keunggulan yang ada di daerah tersebut) maka akan menghasilkan produk yang efisien dan bernilai mutu tinggi. Hal ini menjadi sangat penting mengingat ciri dan kharakterisetik setiap daerah berbeda. Tentunya untuk mengetahui produk atau barang apa saja yang baik untuk diproduksi di suatu daerah diperlukan penelitian dan kajian yang mendalam sehingga ketika pelaksanaannya dilakukan akan menghasilkan capaian sesuai dengan yang telah direncanakan. Kemudian dibutuhkan sarana pendukung yang lain seperti infrastruktur yang baik, memberikan insentif bagi masyarakat untuk berusaha dilokasi yang telah ditentukan, meningkatkan skill dan pengetahuan masyarakat melalui diadakannya pelatihan, memberikan modal yang didukung dengan bunga yang relatif kecil dan kemudian tersedianya akses pasar. Terakhir diperlukan sosialisasi produk hasil karya anak bangsa serta kampanye “Cinta Produk Indonesia” yang dilakukan secara terus-menerus kepada masyarakat sehingga ketika hal ini dilaksanakan dengan baik dan terorganisir maka tidak mustahil bagi Indonesia akan menjadi raja di negri sendiri dan berjaya di pasar Internasional.

Tidak ada komentar: