Bagi para investor, kegiatan perdagangan berjangka komoditi, yang 
selanjutnya disebut perdagangan berjangka, dapat dijadikan pilihan 
investasi yang cukup menarik, karena adanya faktor leverage. Leverage 
adalah suatu keadaan, dimana dengan penempatan sejumlah dana yang kecil 
dapat diperoleh keuntungan atau kerugian, sebagai akibat dari perubahan 
harga komoditi yang terjadi, yang besarnya diperhitungkan dari nilai 
dana yang ditempatkan.
Perdagangan berjangka adalah menjual belikan lembar kontrak jumlah dan harga komoditi (produk berjangka;emas, hasil pertanian, dan forex) bisnis ini sering disebut sebagai kegiatan yang beresiko, 
komplek, dan sangat bergejolak, sehigga hanya cocok bagi orang yang 
memiliki keterampilan bisnis yang tinggi. Karenanya, sebelum melibatkan 
diri dalam kegiatan ini, anda terlebih dahulu harus :
- Mempertimbangkan pengalamana Anda di bidang finansial, tujuan, sumber keuangan Anda, dan seberapa besar kesiapan menderita rugi yang diperhitungkan dari pembayaran pertama Anda tanpa mengganggu ekonomi Anda;
 - Mengerti dan memahami Kontrak Berjangka, serta kewajiban apa saja yang harus dipenuhi bila Anda melakukan perdagangan Kontrak tersebut;
 - Mengerti dan memahami kemungkinan dihadapinya resiko dan berbagai aspek perdagangan lainnya, sebagaimana yang tercantum dalam Dokumen Pemberitahuan Adanya Resiko (Risk Disclosure Statement), yang disampaikan Pialang Berjangka kepada Anda;
 - Mengetahui siapa yang dapat/harus dihubungi bila Anda menghadapi masalah atau perlu mengajukan pertanyaan.
 
Mengetahui tujuan dan sumber finansial Anda
Siapa saja yang melakukan perdagangan berjangka dan mengapa ?
Kebanyakan pengguna atau peserta pasar-pasar berjangka adalah para 
komersial, dan pemakai institusional dari komoditi yang mereka 
perdagangkan. Sebagai contoh, sebuah perusahaan atau perorangan yang 
memiliki/menguasai sejumlah aset seperti kopi, jagung, kedelai atau 
portofolio saham, yang menginginkan meningkatnya nilai aset mereka atau 
minimalnya kerugian yang mungkin mereka alami.
Mereka dapat menggunakan pasar berjangka dengan mengambil posisi yang 
berlawanan dengan posisi nyata mereka. Dengan cara tersebut resiko, 
kerugian akibat kemungkinan perubahan harga komoditi/asetnya,dapat 
diminalkan. Hal ini disebut hedging.
Peserta lainnya adalah spekulator, yang mengharapkan keuntungan dari 
terjadinya perubahan harga Kontrak Berjangka. Seseorang yang membeli 
Kontrak Berjangka atau Opsi Call, atau menjual Opsi Put, mengharapkan 
keuntungan dari naiknya harga. Sedangkan mereka yang menjual Kontrak 
Berjangka, atau Opsi Call, atau membeli Opsi Put mengharapkan keuntungan
 dari turunnya harga.
Seorang spekulator dapat mengalami kerugian yang besar, karena dia 
tidak memiliki komoditi yang menjadi subjek dari Kontrak Berjangkanya, 
tidak memiliki komponen indek saham, atau produk lainnya. Dengan 
demikian, kerugian yang mungkin mereka alami sehubungan dengan 
perdagangan berjangkanya, tidak dapat "ditutupi" (dikompensasi) oleh 
keuntungan dari pasar fisiknya.
Perorangan juga dapat berpartisipasi dalam kegiatan di pasar berjangka.
 Seseorang yang memiliki usaha/bisnis komoditi, atau yang memiliki 
investasi portofolio yang beragam dan dalam jumlah besar, dapat 
menggunakan Kontrak Berjangka atau Kontrak Opsi. Mereka berperan sebagai
 hedger. Investor perorangan ini harus memiliki sumber finansial yang 
cukup, untuk "siap" menderita kerugian besar yang mungkin dialaminya 
dalam perdagaangan Kontrak Berjangka atau Opsi.
Dapatkah perdagangan berjangka atau Opsi memenuhi tujuan investasi saya ? 
Perdagangan berjangka bersifat kompleks, beresiko, dan tidak 
sesuai/cocok bagi semua orang. Terlebih dahulu Anda harus menetapkan 
atau mengetahui besarnya kerugian potensial yang bisa Anda derita dan 
secara jujur menilai diri Anda sendiri apakah Anda "siap" menderita 
kerugian kerugian sebesar itu dikaitkan dengan sumber keuangan dan 
tujuan investasi Anda. Komunikasikanlah hal ini kepada Pialang Anda. 
Apabila Anda telah berkesimpulan bahwa Anda memiliki cukup sumber dana 
dan pertimbangan yang kuat untuk melakukan investasi dalam perdagangan 
berjangka, Anda juga harus menetapkan besarnya dana yang Anda rencanakan
 untuk diinvestasikan berdasarkan nasihat Pialang dibandingkan dengan 
perhitungan Anda sendiri. Selanjutnya Anda harus menilai dan 
membandingkan metode perhitungannya sebelum Anda pilih salah satu 
diantaranya yang menurut Anda hasilnya mendekati rencana/tujuan Anda. 
Anda juga harus menetapkan batas waktu investasi Anda dan besarnya 
kerugian yang anda siap alami. Seperti pasar finansial lainnya, pasar 
berjangka juga bersifat siklus (cyclical). Yang penting untuk diingat 
adalah karena adanya sifat alami dari pasar berjangka yaitu faktor 
leverage, maka besarnya kerugian yang mungkin dialami dapat melebihi 
besarnya deposit awal Anda.
Nasabah harus berhati-hati pada penawaran yang menjanjikan 
keuntungan secara berlebihan. Tapi, yang lebih penting lagi, memahami 
dulu arti bursa berjangka.
Meskipun pernyataan yang menjanjikan keuntungan yang besar bisa saja 
benar, namun perlu diperhatikan bahwa janji "pengembalian" yang besar 
dengan resiko yang kecil umumnya merupakan pernyataan yang menyesatkan. 
Untuk itu, waspadailah orang yang tidak menyampaikan "pemberitahuan 
adanya resiko" (disclousure statement). Sebelum membuka rekening. Anda 
harus mendapatkannya lebih dahulu dan membacanya dengan seksama.
Waspadalah terhadap seseorang yang tampaknya mendesak Anda agar 
meminjam uang untuk berinvestasi. Waspadalah terhadap jaminan keuntungan
 atau "bualan" tentang kinerja (performance) masa lalu. Jangan cepat 
percaya pada jaminan keuntungan yang katanya telah didasarkan pada 
perhitungan siklus musim, ramalan pasar, atau berbagai berita/informasi 
terkini lainnya.
Dalam setiap bisnis selalu ada penipuan, tidak terkecuali dalam 
industri perdagangan berjangka. Mungkin Anda juga perlu melakukan 
pengecekan terlebih dahulu tentang status perusahaan atau perorangan 
yang berhubungan dengan Anda, sebelum Anda membuka rekening.
Pengertian Kontrak Berjangka
Yang paling mendasar Anda ketahui lebih dulu adalah, pengertian kontrak
 berjangka. Kontrak berjangka adalah suatu perjanjian yang mengikat 
secara hukum diantara 2 pihak, untuk membeli atau menjual komoditi yang 
menjadi subjek Kontrak Berjangka, dalam jumlah, mutu, jenis dan tempat 
tertentu yang telah ditetapkan.
Transaksi dilakukan di Bursa Berjangka yang telah memperoleh izin usaha
 dari BAPPEBTI. Pembeli dan penjual Kontrak Berjangka menyetujui harga 
tertentu untuk komoditi yang bersangkutan, untuk penyerahan dikemudian 
hari. Meskipun penyerahan komoditi secara fisik dapat terjadi sebagai 
wujud dari pemenuhan kontrak, namun sebagian besar Kontrak Berjangka 
umumnya diakhiri dengan cara "off-set" sebelum kontrak jatuh waktu.
"Offset" adalah melakukan transaksi (beli/jual) untuk Kontrak Berjangka
 yang sama, serta dalam jumlah dan untuk bulan penyerahan yang sama, 
yang berlawanan dengan posisi "terbuka" Kontrak Berjangka yang dimiliki 
sebelumnya (kontrak jual/beli).
Melakukan Perdagangan Berjangka
Kontrak berjangka hanya dapat diperdagangkan di bursa, dan 
ditransaksikan oleh pihak-pihak yang memiliki izin/usaha dari BAPPEBTI, 
serta dilaksanakan sesuai dengan peraturan dan tata tertib bursa yang 
berlaku. Sebagai individu, Anda tidak dapat melakukan transaksi Kontrak 
Berjangka secara langsung di bursa, tetapi harus melalui Anggota Bursa 
yang berstatus Pialang Berjangka. Selain melalui Pialang Berjangka, Anda
 juga dapat berinvestasi dalam perdagangan berjangka dalam bentuk Sentra
 Dana Berjangka dimana Anda menjadi pesertanya. Sentra Dana dikelola 
oleh Pengelola Sentra Dana yang bertugas mengelola portofolio investasi 
Sentra Dana.
Untuk menjadi peserta Sentra Dana, Anda harus membeli Sertifikat 
Penyertaan yang diterbitkan oleh Pengelola Sentra Dana. Transaksi 
Kontrak Berjangka yang dilakukan Pengelola Sentra Dana melalui Pialang 
yang dipilih, dibuat atas nama Sentra Dana.
Untuk setiap pembelian/penjualan Kontrak Berjangka, Anda wajib 
menyetorkan sejumlah dana (uang) yang disebut margin (initial margin 
atau margin awal). Dibandingkan dengan nilai sebenarnya dari Kontrak 
Berjangka yang Anda beli/jual tersebut, besarnya margin ini relatif 
kecil. Hal itulah yang merupakan daya tarik dari perdagangan Kontrak 
Berjangka (leverage). Dengan adanya leverage, meskipun perubahan harga 
yang terjadi kecil, namun dalam waktu singkat dapat menghasilkan 
keuntungan atau kerugian yang besar.
Setiap hari Pialang Anda akan melakukan perhitungan pada rekening Anda,
 berdasarkan harga penyelesaian (settlement price) terhadap posisi 
terbuka Kontrak Berjangka Anda. Bila nilai rekening Anda berkurang 
hingga mencapai batas jumlah margin yang harus dipertahankan 
(maintenance margin, sekitar 75% dari besarnya margin awal), pialang 
akan meminta Anda untuk membeli menyetorkan sejumlah margin lagi (margin
 call), sehingga jumlahnya kembali mencapai batas margin semula.
Apabila Anda gagal memenuji permintaan margin call tersebut dalam waktu
 yang ditetapkan, maka untuk mengurangi kerugian lebih lanjut atas 
posisi Anda yang masih "terbuka" tersebut, Pialang Anda dapat "menutup" 
posisi terbuka Anda (posisi dilikuidasi). Bila posisi Anda dlikuidasi 
dalam keadaan merugi, kerugian tersebut tetap menjadi tanggung jawab 
Anda.
Perdagangan berjangka adalah aktivitas bisnis yang bisa mendatangkan
 banyak keuntungan namun sangat beresiko. Seberapa besar kemungkinan 
resiko itu ?
Karena perdagangan berjangka hanya cocok untuk bisnis dan perorangan 
tertentu saja, maka pialang diwajibkan untuk menyampaikan dokumen yang 
berisikan pemberitahuan adanya resiko yang mungkin dihadapi bila 
melakukan perdagangan berjangka, kepada calon nasabahnya.
Dengan demikian Anda - sebagai calon nasabah - dapat mempertimbangkan 
secara matang; apakah perdagangan berjangka cocok bagi Anda, dengan 
mempertimbangkan pengalaman, maksud/tujuan berinvestasi dan sumber 
finansial Anda, atau hal-hal lain yang relevan dengan kondisi dan sifat 
perdagangan berjangka itu sendiri.
Selanjutnya, pialang harus menerima pemberitahuan yang telah Anda 
tandatangani dan diberi tanggal, yang menyatakan bahwa Anda telah 
menerima dan memahami isi dari Pemberitahuan Adanya Resiko, sebelum 
Wakil Pialang menerima uang atau surat berharga tertentu (yang 
diperkenankan) dari Anda dalam rangka pembukaan rekening Anda.
Untuk penyaluran amanat ke bursa luar negeri atau diluar jam 
perdagangan bursa (over-the-counter-market), dokumen Pemberitahuan 
Adanya Resiko juga berisikan peringatan kepada Anda, bahwa dana yang 
disalurkan mungkin tidak akan memperoleh perlindungan yang sama dengan 
dana yang ditempatkan sebagai margin untuk transaksi Kontrak Berjangka 
di Bursa di Indonesia, karena perbedaan peraturan perundang-undangan dan
 kemungkinan fluktuasi nilai-tukar mata uang.
Setiap saat investasi Anda dapat berubah secara drastis, karena 
berubahnya harga komoditi secara tiba-tiba. Karena adanya faktor 
leverage, maka perubahan harga yang kecil saja yang berlawanan dengan 
posisi terbuka Kontrak Berjangka Anda dapat mengakibatkan kerugian yang 
besar, termasuk "habisnya" seluruh pembayaran margin awal Anda. Anda pun
 masih bertanggung jawab atas kerugian tambahan. Resiko yang sama dapat 
terjadi pada uang yang Anda investasikan pada Sentra Dana, meskipun 
kerugiaannya terbatas sebesar investasi Anda saja.
Untuk mengurangi resiko, dapat dilakukan melalui penempatan jenis 
amanat (order) tertentu. Dikenal beberapa jenis amanat seperti stop loss
 order atau shop limit order, yang didesain dengan tujuan untuk 
membatasi kerugian hingga besaran tertentu. Tidak efektif dalam 
membatasi, kerugian karena berbagai kondisi pasar dapat membuat amanat 
Anda menjadi tidak mungkin untuk dilaksanakan pada harga yang 
ditetapkan. Strategi yang menggunakan kombinasi posisi seperti posisi 
spread dan staddle, mungkin beresiko sama dengan mengambil posisi beli 
(long) atau jual (short) biasa. Bila anda berinvestasi dalam Sentra 
Dana, seyogyanya menanyakan kepada pengelolanya tentang strategi apa 
saja yang akan digunakan untuk mengurangi resiko. Waspadalah selalu 
terhadap tuntutan akan jaminan keuntungan dan resiko minimal.
Bila berencana melakukan perdagangan Opsi atas Kontrak Berjangka, Anda 
terlebih dahulu harus memahami jenis-jenis Opsi (put atau call) yang 
ada, dan resiko yang terkait dengannya. Anda harus memperhitungkan 
seberapa besar nilai Opsi harus naik yang menguntungkan posisi Anda, 
termasuk perhitungan premium dan biaya-biaya transaksi terkait. Anda 
juga harus mengerti bahwa kondisi pasar tertentu, seperti kurangnya 
likuiditas atau peraturan pasar, dapat menambah resiko.
Sebelum menjadi peserta dalam Sentra Dana, bacalah secara hati-hati 
dokumen Pemberitahuan Adanya Resiko, khususnya tentang informasi 
mengenai kerugian. Meskipun tidak selalu, kerugian yang mungkin dialami 
peserta Sentra Dana biasanya terbatas pada besarnya penyertaan Anda.
Sifat alami dari transaksi yang mengandung faktor leverage, adalah 
transaksi tersebut dapat menghasilkan kerugian dan keuntungan yang 
signifikan, dimana kerugiannya dapat lebih besar dibanding deposit 
margin awal Anda. Untuk itu, Anda bertanggung jawab "menutupi" kerugian 
tersebut dengan tambahan dana.
Berdasarkan UU No.32/97, setiap hari Pialang wajib menyampaikan 
konfirmasi kepada nasabah tentang posisi keuangan nasabah, yang mencakup
 berbagai biaya yang dikeluarkan untuk transaksi dan jasanya. Paling 
lambat, pukul 12.00 hari berikutnya. Pialang juga wajib membuat 
konfirmasi kepada nasabah tentang posisi kontrak berjangka dan harga 
yang terjadi, untuk atau rugi bersih yang belum nyata, semua dana 
nasabah, dan berbagai biaya yang dibebankan kepada rekening nasabah 
tersebut, sekurang-kurangnya 1 bulan sekali.
UU No.32/97 juga mewajibkan Pialang dan Pengelola Sentra Dana untuk 
memperlakukan margin milik nasabah, termasuk tambahan dana hasil 
transaksi, sebagai dana milik nasabah, dan menempatkan dana tersebut 
dalam rekening yang terpisah (segregated) dari rekening 
Pialang/Pengelola Sentra Dana sendiri, pada bank yang disetujui 
Bappebti. Dana milik nasabah hanya dapat ditarik dari rekening terpisah,
 untuk pembayaran komosi dan biaya lain sehubungan dengan transaksi 
Kontrak Berjangka dan/atau untuk keperluan lain, atas perintah tertulis 
nasabah yang bersangkutan. Apabila pialang dinyatakan pailit, dana milik
 nasabah yang berada dalam penguasaan Pialang, tidak dapat digunakan 
untuk memenuhi kewajiban Pialang terhadap pihak ketiga atau kreditornya.
 Ketentuan-ketentuan tersebut menunjukkan bagaimana upaya perlindungan 
terhadap dana nasabah dilakukan.Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi(BAPPEBTI) Kementerian Perdagangan
Gedung Bappebti Lt. 3 - 5, Jl. Kramat Raya No. 172 Jakarta 10430, Tel. (021) 31924744, Fax. (021) 31923204, Email: bappebti@bappebti.go.id
Rebat FBS TERBESAR – Dapatkan pengembalian rebat atau komisi
BalasHapushingga 70% dari setiap transaksi yang anda lakukan baik loss maupun
profit,bergabung sekarang juga dengan kami
trading forex fbsasian.com
-----------------
Kelebihan Broker Forex FBS
1. FBS MEMBERIKAN BONUS DEPOSIT HINGGA 100% SETIAP DEPOSIT ANDA
2. FBS MEMBERIKAN BONUS 5 USD HADIAH PEMBUKAAN AKUN
3. SPREAD FBS 0 UNTUK AKUN ZERO SPREAD
4. GARANSI KEHILANGAN DANA DEPOSIT HINGGA 100%
5. DEPOSIT DAN PENARIKAN DANA MELALUI BANL LOKAL
Indonesia dan banyak lagi yang lainya
Buka akun anda di fbsasian.com
-----------------
Jika membutuhkan bantuan hubungi kami melalui :
Tlp : 085364558922
BBM : fbs2009
Selamat siang
BalasHapusSaya Okta dari ForexMart
Kami dari ForexMart ingin menawarkan program kerjasama kepada anda. Silahkan hubungi saya melalui okta@forexmart.com/ +628111622285 .
Salam
Okta
Business Development